MABIT KADER LDK-AL-IQTISHOD 2014-2015
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Alhamdulillah, setelah siang harinya kami menjadi panitia
pembagian 2.000 hijab bersama teman- teman BEM dan menyaksikan secara live
tabligh akbar "Damai Indonesiaku" yang diadakan di Masjid Andalusia,
dengan qudroh dan iradah Allah SWT, pada sabtu malam, 14 Maret 2015 kami
menggelar acara "MABIT" yang dihadiri sekitar 30 Kader LDK
Al-Iqtishod masa amanah 2014-2015 sukses berlangsung di Majelis Az Zikra.
Berangkat dari Kampus STEI Tazkia Ba'da Maghrib bersama-sama menuju Az Zikra.
Ukhuwah begitu terasa saat teman-teman yang kediamannya di Az Zikra menjemput
teman-teman lain yang tidak memliki kendaraan. Setelah sampai di Az Zikra, kami
pun langsung menuju ke tempat MABIT di lantai 3 yang telah dipisahkan dengan
hijab penghalang antara ikhwan dan akhwat.
Tak lama kemudian, Ustadz yang memberi tausiyah pun datang
dan penceramah pada tausiyah saat MABIT adalah Ustadz Ahmad Syuhada, MA yang
membahas tentang "Keutamaan Dakwah". Beliau menjelaskan pengertian
Dakwah secara bahasa berasal dari kata da'a, yad'u, da'watan yang artinya
mengajak atau menyeru. Dan secara istilah berarti mengajak keimanan kepada
Allah dan mengajak kepada risalah Rasulullah dengan membenarkan apapun yang
mereka perintahkan. Bergabung di LDK (Lembaga Dakwah Kampus) berarti kita siap
mengambil posisi sebagai seorang Da’i untuk menciptakan kondisi kampus sesuai
dengan aturan Allah dan Rasul-Nya. Beliau pun memaparkan, ada 9 keutamaan menjadi
seorang pendakwah (salah satunya adalah bergabung dengan LDK), yaitu:
1. Para
Da’I menjadi pewaris pewaris nabi, karena menjadi pelita bagi orang yang
tersesat.
2.
Orang
yang paling baik perbuatan dan ucapannya.
“Siapakah
yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan
amal shaleh, berkata: “sesungguhnya, aku termasuk orang-orang yang menyerah
diri ? “ (Qs Fushilat: 33)
3.
Bagi
mereka (para Da’I) pahala sepeti yang mengikutinya.
4.
Selamat
dari berbagai macam kerugian
“Demi
masa
Sungguh manusia benar-benar dalam kerugian
Kecuali
orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh dan nasehat menasehati dalam
kebenaran dan nasehat menasehati dalam kesabaran.” (Qs Al ashr: 1-3).
5.
Para
Da’I itu sebaik-baik manusia setelah Rasul.
6.
Para
Da’I menjadi orang-orang yang beruntung dan sukses.
7.
Shalawat
Allah akan sampai pada mereka (para Da’I).
8.
Dakwah
yang kita lakukan akan menjadi bukti keimanan kita kepada Allah SWT.
“Dan
orang-orang yang beriman, lelaki atau perempuan, seagian mereka menjadi penolong
bagi sebagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma’ruf, mencegah
dari yang munkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat dan mereka taat kepada
Allah dan Rasul-Nya. Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah; sesungguhnya
Allah maha Perkasa lagi maha bijaksana.”
(Qs At
Taubah: 71)
9.
Allah
akan membuat wajah para Da’I bercahaya.
Tausiyah pun ditutup dengan berdzikir
bersama diiringi hujan deras yang mengguyur pemukiman Az Zikra. Walaupun ada
beberapa dari teman kami yang pulang lebih awal sebelum acara selesai, namun
semangat para kader tidak menurun. Kak Ahmad Khairrudin selaku ketua LDK
Al-Iqtishod memberikan kami tugas masing-masing untuk tilawah 1 orang 1 juz
sampai nanti menjelang shalat tahajud dan berhenti untuk beristirahat selepas
tilawah, kami pun melakukannya. Malam sudah semakin larut, ada sebagian dari
kader yang berhenti tilawah sejenak lalu melanjutkannya dan tak terasa waktu
pun sudah menunjukan waktu tepat pukul 03.00 WIB. Kami pun mengambil wudhu dan
kembali ke tempat shalat masing-masing. Seluruh lampu di ruangan shalat
dimatikan agar kami lebih khusyu’ dan saat kami mulai shalat, kami pribadi
merasakan hal yang belum pernahsaya rasakan, mungkin karena pertama kali kami
mengikuti mabit, saat imam membacakan surah Ar Rahman, muncul ketakutan yang
luar biasa dan merinding tak kuasa air mata pun menetes, tak hanya saya ternyata
terdengar juga isak tangis dari jamaah yang ikut sholat tahajud berjamaah. Apakah
ini yang bernama khusyu? Waallahu’allam. Selepas shalat tahajud dan shlat
shubuh, kak Arif Sumandar selaku penanggung jawab Mabit mengkomando kan agar
kami turun ke bawah untuk sarapan. Selesai sarapan, kak Ahmad Khoirrudin
mengumumkan bahwa selesai agenda MABIT akan ada agenda bersama FSLDK yang akan
di gelar di IPB. Beberapa hari dari kami ada yang ikut dan ada yang
melaksanakan kegiatan masing-masing. Selesai sarapan, kami diizinkan untuk
pulang dan beristirahat. Masya Allah yaa disaat pemuda yang lain ada yang
menghabiskan malam ahad nya untuk berfoya-foya tapi ada juga beberapa dari
mereka yang mengisi malam Ahad dengan bermuhasabah kepada Rabbnya…. Semoga mabit
yang akan datang be better dan teman-teman yang ikut lebih banyak lagi. Tak hanya
teman-teman LDK tapi juga luar LDK.
Wabillahitaufiq walhidayah wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Artworker: LDK Al-Iqtishod
LDK Al-Iqtishod adalah Lembaga yang menaungi seluruh kegiatan dakwah islamiyah untuk menegakkan Tauhid dan Sunnah, serta mengajak kepada Amar Maruf Nahi Munkar di lingkup civitas Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Tazkia khususnya dan di Bumi Allah umumnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Share is caring, Silahkan berbagi apa saja di sini.